We make a life by what We give

We make a living by what We get…. We make a life by what We give… Let's give good things to people around us..

Jumat, 30 September 2011

Rehat Sejenak



Saya Senang Dengan Cara Berpikir Bu Guru

Di sebuah sekolah dasar, suatu saat seorang guru bertanya pada salah satu muridnya.
Bu Guru : “Udin tolong jawab pertanyaan ibu yaa… Kalo ada 5 ekor burung di jendela, kemudian ditembak satu, berapa yang masih tertinggal?”
Udin : “Habis dong Bu, kan lainnya pada terbang”
Bu Guru : “Salah, harusnya dijawab masih tinggal 4 ekor, tapi saya senang dengan cara berpikir kamu…..”

Di saat yang lain Udin balik bertanya pada Bu Guru.
Udin : “Bu Guru tolong jawab pertanyaan saya… Kalo ada tiga orang cewek, masing-masing membawa es krim, cewek pertama makan es krim dengan dikunyah sedikit2, yang kedua dengan menggigit es krim dan contongnya, dan yang ketiga dengan menjilati dan mengulumnya, Manakah diantara ketiga cewek itu yang sudah menikah?”
Bu Guru : “Hmmm… pasti yang makannya dengan menjilati dan mengulum es krim yaaaa”
Udin : “Salah… harusnya dijawab yang memakai cincin kawin, tapi saya senang melihat cara berpikir Bu Guru…”


Hari Apa Ini Mas?

Sepasang pengantin baru mengalami gangguan kesehatan. Setelah diperiksa dengan teliti, dokter menyimpulkan hal itu disebabkan frekuensi hubungan seks yang terlalu tinggi buat mereka.
“Sebaiknya untuk sementara kalian batasi dulu kegiatan seks kalian, tiga kali saja seminggu. Untuk memudahkan mengingat, saya sarankan untuk melakukan hubungan intim hanya pada hari yang berawalan dengan S, yaitu Senin, Selasa dan Sabtu,” saran dokter.
Akan tetapi pada malam ketiga puasa si suami horni berat. Ia mencumbu istrinya yang sedang tidur sampai terbangun.
“Hari apa ini Mas?” tanya si istri.
“Sum’at.”

Ini Sepertinya Penyakit Menular

Seorang wanita yang cantik dan seksi pergi ke Dokter untuk mengkonsultasikan penyakitnya.

Pasien : “Dok, payudaraku kok terasa keras sekali dan sakit ya?”

Kemudian si Dokter mulai memeriksa dengan memegang payudara wanita tersebut untuk beberapa saat, dan si pasien kembali bertanya

Pasien : “Jadi bagaimana dok ?”

Dokter : “Ini sepertinya penyakit menular. Sekarang penis saya yg keras dan sakit”
Si Kakek dan Suster Cantik

Tadi pagi seorang kakek mampir ke klinik buat ngetes darah, sapa tau kolesterolnya tinggi. Nggak disangka dan nggak diduga yg nerima susternya cantik dan seksi. Si kakek jadi inget waktu seumuran dia dulu. Setelah duduk dimeja, tangan si kakek dipegang sama suster dan jari tengah kakek dicocok pake jarum, trus beberapa tetes darah ditaruh di tester.
Setelah itu suster ingin membersihkan sisa darah yg dijari, dicarinya tissue, eh gak ada, kapas gak ada, tanpa pikir panjang suster memasukkan jari si kakek dimulutnya dan dihisap.
Melihat itu si kakek bengong, dan tanpa pikir panjang si kakek bilang, “boleh test urine sekalian gak sus”

lakukan apa saja yang kamu mau

Rani adalah seorang yang sangat tergila-gila dengan cowok bule. Setiap hari ia mengimpikan untuk dapat berpacaran dan melampiaskan fantasinya dengan tipe cowok idamannya itu. Suatu malam Ia bertemu seorang lelaki bule yang gagah perkasa. Merasa mendapatka impiannya Rani membawanya ke rumah. Sesampainya dirumah, mereka langsung menuju kamar.
Rani : “Nah, sekarang kita sudah dikamar saya, tolong bukakan semua pakaian saya.”
Setelah lelaki itu membukakan semua pakaiannya, kemudian Rani berkata lagi : “Maukah kamu mengikat kedua tangan saya ditepi tempat tidur dan lakukan apa yang kamu mau.”
Lelaki bule: “Semua yang saya mau?”
Rani: “Iya, apapun itu…”
Si bule tersebut melihat seluruh ruangan dan kemudian mengambil semua perhiasan Rani dan meninggalkannya terikat di tepi tempat tidur.

kenapa punyamu bentuknya seperti itu

Badu dan Anto sedang buang air kecil di WC umum. Secara tidak sengaja Badu melihat anu Anto yang berbentuk ulir sekrup. Karena keheranan, Badu membuka pembicaraan dengan Anto.
“Wah, aku belum pernah lihat bentuk yang seperti itu.” komentar Badu.
“Seperti apa?” tanya Anto.
“Berulir seperti sekrup.” tanggap Badu.
“Memangnya kamu punya gimana?” tanya Anto pingin tahu.
“Luruuuus, seperti biasanya.” jawab Badu dengan tenangnya.

Badu selesai buang air kecil dan kemudian menggoyang-goyangkan anunya sebelum di masukan kembali ke celana.
“Apa yang kamu lakukan tadi?” tanya Anto keheranan.
“Mengeringkan dari tetesan-tetesan yang tersisa, seperti biasanya.” jawab Badu.
“Haaahh… berarti selama bertahun-tahun aku melakukan cara yang salah,” kata Anto kebingungan.
“Selama ini aku memerasnya biar kering…”

si udin dan kuda

Udin ditugaskan ke Bosnia, bergabung dengan pasukan PBB yang menjaga perdamaian disana. Posnya ada di sebuah daerah terpencil, di kaki pegunungan yang sunyi. Selama sebulan ? Udin mencoba menahan diri untuk tidak memenuhi kebutuhan seks-nya. Tapi akhirnya dia tidak tahan. Dia datang ke koleganya, seorang perwira Arab, dan bertanya :
” bagaimana caranya ” gituan ” di daerah terpencil ini “.
Jawab sang perwira Arab : ” Kamu bisa pakai kuda dibelakang markas itu ” .
Udin ingat Pancasila dan Sapta Marga, maka bertekad ia tak mau melakukan perbuatan nista ini. Tapi pada bulan ke dua, ia tak tahan lagi. Dia datang ke rekannya yang lain, seorang perwira India dan menanyakan hal yang sama. Dia juga dapat jawaban yang sama : ” Kamu bisa pakai kuda di belakang markas itu ” . Udin diam, tapi tetap ingat Pancasila dan Sapta Marga. Sampai akhirnya di bulan kelima, dia tak tahan lagi. Dia mendatangi si perwira Arab dan berbisik : malu-malu, bahwa dia mau “gituan ” .
Si Arab mengangguk simpatik : ” Silahkan pakai kuda itu, ini memang giliranmu ” . Nah, Udinpun dengan berjingkat mendatangi si kuda, dan melampiaskan hasratnya di tubuh hewan itu. Lalu dia kembali ke si perwira Arab sambil senyum kecil :
” Wah, thank you, saya sudah pakai kudanya ” .
“Ah, tak perlu berterima kasih. Semua orang disini kalau mau ke rumah bordil di bukit itu memang biasanya naik kuda “.

kolam suci

Di sebuah gunung yang terpencil, terdapatlah sebuah pertapaan. Di pertapaan ini pertapa dan pertapawati sudah diikat sumpah untuk tidak akan menikah seumur hidup, oleh karena itu tempat tinggal mereka dibuat terpisah. Rumah utara adalah tempat tinggal para pertapa (pria) dan rumah sebelah selatan adalah tempat pertapawati (cewek).
Di tengah-tengah kedua bangunan itu terdapat sebuah kolam suci. Pada suatu hari seorang pertapawati sedang khusuk membasuh tangannya di kolam suci. Melihat itu seorang pertapawati lain yang baru 2 hari tinggal di situ heran lalu bertanya :
Pertapawati 1 : “hei kenapa kamu membasuh tanganmu di kolam ini dengan khusuk..?”
Pertapawati 2 : “Lho emangnya kamu tidak tahu yaa. Ini khan kolam suci”
Pertapawati 1 : “O gitu.. trus apa khasiatnya.?”
Pertapawati 2 : “Khasiatnya adalah kalau secara sengaja ataun tidak bagian tubuh kita menyentuh “alat kelamin” atau bagian terlarang lainnya dari lawan jenis, maka bagian tubuh itu harus dicuci di kolam ini sebanyak 5 kali supaya dosanya terhapus.”
Pertapawati 1 : “Lho emangnya kamu habis berbuat apa sehingga harus mencuci tanganmu di kolam ini .?
Pertapawati 2 : “SStttt jangan keras-keras.. Tadi waktu makan siang bersama para pertapa, secara tidak sengaja tangan kananku menyentuh
“burungnya” pertapa.. sehingga aku harus mencuci tanganku..gitu..
Pertapawati 1 : “Waduh gawat juga yaa.. Kalo gitu aku juga harus berkumur
5 kali dong supaya dosaku terhapus…”

4 komentar:

  1. Nice post, things explained in details. Thank You.

    BalasHapus
  2. It was very useful for me. Keep sharing such ideas in the future as well. This was actually what I was looking for, and I am glad to came here! Thanks for sharing the such information with us.

    BalasHapus
  3. After reading this informative and effective post. I have good knowledge now to fix this issue and to explain this issue to others.

    BalasHapus